Jumat, 19 Oktober 2012

Untuk Siapapun Yang Merindukan Jodohnya. [Doa Untukmu ~ Tulisan bebas]



Assalammu'alaikum..

Apa kabar sayangku? Baik-baik aja kan kamu diluar sana? Berat rasanya klo terkena syndrom insomnia kantung mata kok susah bener tertutup. Bagaimana dengan kamu? Apa kamu selalu terbangun di 1/3 malam terakhir? Dan apakah mulutmu terus menerus berdzikir dimalam itu? 

Jujur, seringkali aku merasakan kangen.. Tapi saat ini (mungkin) belum saatnya untuk kita bertemu, bukannya aku atau kamu gak mau, atau aku dan kamu gak kangen. Tapi memang karena perjalanan kita masih panjang. Dan masih banyak kewajiban yang harus kita penuhi, sayang. 

Terkadang aku berpikir, apa nanti saat subuh tiba kamu akan membangunkanku? Mengajakku bertafakur dan bersujud kepada-Nya? 

Kamu tau, sayang.. Seringkali rasanya berat hati ini belum menemukanmu, gelisah-gelisah campur galau deh, hehe..

Oiya, apa kamu selalu hiasi langkahmu dengan kebaikan-kebaikan disetiap harinya, sayang? Dan apakah nanti saat Dzuhur tiba kamu akan meninggalkan kesibukan-kesibukanmu sementara, untuk menghadap-Nya? 

Sayangku yang soleh/solehah, sehatkah kamu? Selalu ku berdoa, kalau saja aku berada disampingmu saat ini, mungkin aku akan merawatmu dengan penuh kasih sayang, bercanda denganmu untuk sekedar melepaskan beban dipundak.

Sayangku, sabar dan tenanglah kamu disana ya.. Aku disini masih bersabar, beerdoa dan berusaha menemukanmu.

Hatimu tidak sedang sedih/terluka kan? Tersenyumlah sayang, karena aku yakin kebahagiaan akan selalu menyertai kita kelak. Klo detik ini hatimu lagi terluka, sedih, sendiri dan tersakiti, ambil-lah air wudhu, dan mendekatlah kepada-Nya.

Tapi disini aku selalu berdoa dan berharap kamu baik-baik saja sayang. 

Hmm.. Waktu ini memang terasa lama buatku, mungkin juga buatmu, tapi aku yakin gak lama lagi kamu akan hadir menyapaku dan mengajakku untuk melakukan shalat fardhu bersama. Dan sering pula kamu akan menanyakan, "Hey, sudah sholatkah kamu lelakiku / perempuanku tersayang?" 

Sayangku.. Kapan ya kita akan bertemu?

Begitu banyak hal yang ingin aku ceritakan kepadamu. Begitu banyak pula harapanku untuk menantikan saran-saranmu. Seringkali hati ini kok berasa kosong ya, dan hati ini sudah tidak sabar menanti kehadiranmu yang akan membalut dan menyembuhkan luka dihatiku. Iya.

Sayangku.. Apa kamu juga kangen padaku?

Bagaimana dengan bacaan Qur'an mu sayang? Sudahkah kamu baca diantara maghrib dan isya? Apa yang kamu pahami dari surah itu sayang? Ayo ceritakanlah kepadaku, Aku siap mendengarkan, dan begitu juga dengan keluh kesahmu, aku siap berbagi kok sayang. 

Perubahan apa yang kamu lakukan dari hari ke hari sayang? Semakin membaik kah? 

Aku berharap seperti itu sayangku. Disetiap langkahku dan seusai shalatku. Ku selalu membaca AL-Fatihah untukmu, agar kamu selalu berada dijalan-Nya.

Sabar ya sayang, waktu-waktu ini bukanlah waktu yang lama. Jangan sampai kamu salah jalan sayang. Salam santun dan rindu juga buat orang tuamu, baik-baik kah mereka? Masihkah kamu jaga mereka dengan kelembutan kasih sayangmu? Dan sudahkah kamu bersyukur? 

Sayang.. Bersabarlah denganku, dengan berbagai kebaikan yang nantinya akan membawa Rahmat untuk kita. Jagalah dirimu dari hal-hal yang bisa membuatmu terluka. Karena aku mencintaimu secara tulus.. 

Sayangku.. Bersiaplah kamu untuk mencintaiku secara tulus dan mau menerima segala kekuranganku, dan tegurlah aku, koreksi lah aku disaat aku berbuat kesalahan.

Sayang, berusahalah! Kita pasti akan bisa! Bahagiakan orang tuamu dengan menjaga sikapmu dan tutur katamu. Jaga mereka, Sayangi mereka seperti halnya mereka menyayangi dan menjagamu disaat kamu kecil dulu.

Aku yakin, kamu adalah orang yang sabar, orang yang cakap untuk menjadi seorang suami/istri dan Ayah/ibu dari anak-anak kita kelak. Jangan pernah merasa kesepian ya sayangku. Karena aku disini masih setia berjuang berusaha menemukanmu, dan disini aku masih setia menjaga pandanganku.. 

Sayang.. Kalau siang sudah berlalu, pejamkan matamu dengan buaian do'a, begitu juga ucapan do'a dariku selalu menyertaimu.

Semoga ALLAH SWT selalu menjadikan kita orang-orang berjalan dijalan yang benar. Amin... 

Sayangku.. Gak terasa telah banyak aku tuliskan tulisan ini, yang memang benar ini adalah tanda kangenku. Ingatlah sayang, Aku selalu ada untukmu.

Untuk itu, jangan pernah kamu merasa bersedih atau merasa sendiri dan merasa sepi ya.. :') 

Hmm... Semoga rasa kangen ini akan terjawab, seiring berjalannya waktu. Amiinn..



Sayang, 
Akan ada hari kugelar sajadahku dan sajadahmu. Kita bersujud dalam sepenggal waktu, berulang hari.. 

Sayang, 
Akan ada hari dimana seluruh doa yang terucap dari bibirku, kamu amin-i juga dalam hati, satu shaf di belakangku.. 

Sayang, 
Akan ada hari, kamu siapkan sahurku dengan senang hati dan menanti berbuka sembari mengukir senja, kita bercanda lepaskan tawa diantara cerita.. 

Sayang, 
Akan ada hari, aku dengungkan adzan di balik daun telinga sosok yang mungil, yang mewarisi sebagian parasmu dan sebagian tingkahku. Duh, lucunya dia pasti ya.. :')

Sayang, 
Akan ada hari, kita memesan nisan dan sepetak lahan berdampingan. Untuk nanti ketika esok kita sudah tak ada lagi. Semoga Allah mengumpulkan antara aku dan kamu di surga-NYA dan di dekat haribaan-NYA..

Tertanda,
Calon Jodohmu.